Kecelakaan Tragis Dua Pria Pengendara Motor Tewas Di Hantam kereta api Satu Korban Tubuhnya Terbelah dua




EMPAT LAWANG,SUMSELKINl.COM– Kecelakaan tragis kembali terjadi di lintasan kereta api tanpa palang pintu di Kabupaten Empat Lawang. Dua pria asal Desa Seguring Kecil, Kecamatan Tebing Tinggi, tewas setelah sepeda motor yang mereka tumpangi dihantam Kereta Api Bukit Serelo Satu Korban Tubuhnya Terbelah Jumat (25/7/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.


Dari Pantauan tim media online Sumsekinl-com Peristiwa nahas ini terjadi di perlintasan rel kereta api Desa Kebon, Kecamatan Saling, yang diketahui tidak dilengkapi palang pintu pengaman.


Korban diketahui bernama Iswandi bin Abdul Azizi (40) dan Dedi Ariat bin Cek Den (45). Keduanya berprofesi sebagai petani di kampung halamannya.


Menurut keterangan warga sekitar, kecelakaan bermula saat kedua korban melintasi rel menggunakan sepeda motor Honda Beat. Pada saat bersamaan, kereta api jurusan Lubuk Linggau–Palembang melintas dengan kecepatan tinggi dan langsung menghantam kendaraan korban.

“Sepeda motornya terseret hingga satu kilometer. Iswandi tewas tergilas di bawah kereta, sementara Dedi terpental dan meninggal di tempat kejadian,” ujar seorang saksi mata.


Kapolsek Tebing Tinggi, Kompol Herman Akhiri, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Petugas Polsek telah turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa saksi, dan mengamankan barang bukti.


“Benar, anggota kami sudah menangani di lapangan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Kompol Herman.

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa kedua korban bukan warga Desa Kebon. Diduga mereka tidak mengetahui jadwal kereta api yang melintas dan tidak waspada saat melintasi perlintasan tanpa palang pintu.(Tarmizi)